Blogger Widgets

widgets

Kamis, 21 Agustus 2014

KONFIGURASI ADMINISTRASI JARINGAN

Untuk melakukan suatu konfigurasi di dalam komputer server maupun komputer client, dibutuhkan suatu program editor. Program editor yang dapat dipakai untuk melakukan editing suatu program antara lain vi, mc, pine, joe. Tetapi disini kita akan menggunakan program editor vi.
a)      KONFIGURASI DNS
Ø      Setting DNS Server
File konfigurasi yang utama untuk BIND berada di bagian file “named” yang letaknya di /etc/named.conf. Komputer akan membaca konfigurasi ini jika program BIND berjalan atau aktif.
Konfigurasi File /etc/named.conf.
Pada bentuk contoh diatas merupakan bentuk konfigurasi dalam pembuatan suatu domain dan di isi menjadi seperti dibawah ini.
Zone nama_domain { ==> nama zone
type master; ==> type
file nama_path; ==> alamat direktory
};

Zone timjatim.net” {
type master;
file “/var/named/timjatim.net.hosts;
};

b)      Konfigurasi Zone-File
Konfigurasi ini terdapat di dalam direktory /var/named/.
Untuk zone file timjatim.net maka harus dibuatkan juga file konfigurasi di dalam direktory /var/named/ dengan nama timjatim.net.hosts untuk mendefinisikan zone dari timjatim.net.
Isi konfigurasi file timjatim.net.hosts di dalam direktory /var/named/.
Keterangan :
  • timjatim.net. IN SOA ns1.server.net , merupakan alamat timjatim.net yang di definisikan di dalam name server ns1.server.net.
  • timjatim.net. IN A 192.168.10.1 , yaitu timjatim.net terdapat di dalam IP Address 192.168.10.1
  • timjatim.net. IN NS ns1.server.net , yaitu timjatim.net terdapat di dalam name server ns1.server.net.
  • http://www.timjatim.net IN CNAME timjatim.net., yaitu alamat http://www.timjatim.net merupakan alias dari timjatim.net.
  • ftp.timjatim.net. IN CNAME timjatim.net, yaitu alamat ftp.timjatim.net. Merupakan alias dari timjatim.net.
Jika semua konfigurasi sudah dibuat maka anda harus merestart daemon DNS-nya terlebih dahulu dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/named restart
Stopping named: [ OK ]
Starting named: [ OK ]
Jika sudah ada tampilan seperti di atas berarti konfigurasi sudah berhasil dengan baik 
Ø      Setting DNS Client (Resolver)
Jika melakukan akses pada host lain di internet dari sistem linux, maka komputer yang kita pakai harus dikonfigurasikan DNS-nya terlebih dahulu menjadi sebuah DNS Client, yang mana DNS client disebut juga dengan resolver.
Listing yang diberikan kepada file /etc/resolv.conf
Dari listing di atas diketahui bahwa “domain timjatim.net” nama domainnya yaitu timjatim.net, “search timjatim.net” dilakukan pencarian kepada domain timjatim.net dan “nameserver 192.168.10.1” merupakan alamat dari nameserver yang dihandle domain timjatim.net.
domain timjatim.net
search timjatim.net
name server 192.168.10.1
c)      KONFIGURASI VIRTUAL HOST
Untuk membuat suatu alamat host virtual dari sebuah domain dapat dilakukan sedikit perubahan terhadap file Vhosts.conf yang terdapat di dalam direktory /etc/httpd/conf/vhosts/ .
Sebelum melakukan konfigurasi, ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu membuatkan dahulu user yang menghandle suatu domain yang dibuatkan virtualhost-nya. Kemudian dibuatkan direktory cgi-bin, public_html dan logs di dalam direktory user tersebut.
Cara membuat user baru
 [root@192.168.10.1] adduser timjatim 􀃎 tambah user
[root@192.168.10.1] passwd timjatim 􀃎 isi password user
Changing password for user timjatim.
New UNIX password: timjatim 􀃎 isi password
Retype new UNIX password: timjatim 􀃎 isi password
passwd: all authentication tokens updated successfully.
[root@192.168.10.1] cd /home/timjatim/
[root@192.168.10.1 timjatim] mkdir cgi-bin public_html logs 􀃎 buat direktory
jika proses pembuatan user dan direktory sudah selesai, baru melakukan konfigurasi pada file Vhost.conf seperti dibawah ini :
Listing Konfigurasi /etc/httpd/conf/vhosts/Vhosts.conf
NameVirtualHost timjatim.net
<VirtualHost timjatim.net>
ServerName timjatim.net
ServerPath /public_html/
DocumentRoot /home/timjatim/public_html/
</VirtualHost>

Jika konfigurasi sudah dibuat Anda harus merestart daemon dari virtual hosts tersebut dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/httpd restart
Shutting down httpd2: [ OK ]
Starting httpd2: [ OK ]
Jika sudah ada tampilan seperti di atas berarti konfigurasi sudah berhasil dengan baik.
d)      KONFIGURASI FTP SERVE
Pada suatu jaringan komputer sering sekali melakukan suatu proses pengiriman data, yang mana menggunakan FTP (File Transport Protocol) sebagai protokol yang digunakan sebagai proses pengiriman suatu data.
Cara mengkonfigurasi FTP Server
File konfigurasi FTP terdapat di direktory /etc/proftpd.conf
Listing konfigurasi file /etc/proftpd.conf
Jika sudah anda konfigurasi anda harus merestart daemon ftp dengan cara :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/proftpd restart
Shutting down proftpd: [ OK ]
Starting proftpd: [ OK ]
Jika sudah terdapat tampilan diatas berarti konfigurasi sudah berjalan dengan baik.
<VirtualHost timjatim.net>
servername “timjatim.net
DefaultRoot /home/timjatim/public_html/
</VirtualHost>
e)      KONFIGURASI DHCP SERVER
Untuk membuat konfigurasi pada DHCP server dapat dilihat dari contoh listing di bawah ini :
Konfigurasi file squid.conf yang terdapat di direktory /etc/squid/
Setelah dibuat konfigurasi DHCP yang ada di dalam komputer server, maka pada bagian komputer client tidak usah di isi alamat IP Address-nya (biarkan tetap menggunakan konfigurasi alamat DHCP) pada waktu proses instalasi komputer client.
ddns-update-style none;
subnet 192.168.10.0 netmask 255.255.255.0 {
# default gateway
option routers 192.168.10.1;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option domain-name “timjatim.net”;
option domain-name-servers ns1.server.net;
option nis-domain “ns1.server.net”;
range dynamic-bootp 192.168.10.100 192.168.10.255;
default-lease-time 21600;
max-lease-time 43200;
# we want the nameserver to appear at a fixed address
host ns {
next-server ns2.server.net;
hardware ethernet 12:34:56:78:AB:CD;
fixed-address 207.175.42.254;
}
}

f)       KONFIGURASI PROXY SERVER
Proxy digunakan untuk jalur komunikasi untuk hubungan ke internet dan juga kebanyakan proxy yang paling sering digunakan adalah proxy untuk HTTP. Jika kita menggunakan proxy maka setiap melakukan akses untuk membuka suatu halaman web sebagian isinya akan di simpan ke dalam chache, sehingga dapat menghemat bandwith yang keluar dari jaringan ke internet. Disini kita menggunakan Squid, yaitu program proxy server yang dapat mengimplementasikan caching untuk beberapa protokol aplikasi internet.
Untuk mensetting squid.conf dapat dilihat dari contoh listing di bawah ini yang terdapat di dalam direktory /etc/squid/ .
# nomor port yang dipakai untuk http
http_port 8080
#cache untuk proxy server parent cache pada port 8080 dan icp port #3130
cache_peer proxy.server.net parent 8080 3130
#besar ram yang dipakai untuk cache
cache_mem 80 MB
#cache untuk mengatur pengguna root
cache_effective_user nobody
cache_effective_group nobody
#letak direktory cache dengan ruang 400 MB
cach_dir /var/spool/squid 400 16 256
#untuk konfigurasi akses terbatas
acl manager proto cache_object
acl localhost src 127.0.0.1/255.255.255.255
acl all src 0.0.0.0/0.0.0.0
acl timjatim.net src 192.168.10.1/255.255.255.200
acl ip_lokal src 192.168.10.0/255.255.255.0
http_access allow timjatim.net ip_lokal localhost
http_access deny manager all
http_access deny all
icp_access allow timjatim.net ip_lokal localhost
icp_access deny all
#untuk memunculkan nama hostname jika terjadi kesalahan saat client #mengakses proxy
visible_hostname proxy.server.net
#untuk meletakkan alamat email admin
cache_mgr proxy@server.net
Setelah konfigurasi diatas sudah dibuatkan Anda dapat menjalankan program squid dengan cara seperti dibawah ini :
[root@192.168.10.1] /etc/init.d/squid start
Starting squid [OK]
Jika konfigurasi sudah benar maka akan muncul tampilan seperti diatas.
Selamat mencoba…..

Cara Install DEBIAN menggunakan VirtualBox

  Ada yang tau nggak dengan Debian, Debian adalah sistem opersai bebas yang dikembangkan secara terbuka oleh programer sukarela ( pengembangan Debian ) yang tergabung dalam proyeksi Debian. Sistem Operasi Debian adalah gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel Linux sehingga populer dengan nama Debian GNU/Linux dan merupakan distro Linux yang populer saat ini. Langsung aja buat sobat-sobat yang bingung bagaimana sih cara install DEBIAN, bagi yang belum yakin untuk menginstall Debian ke Laptop atau Komputernya bisa lihat-lihat dulu cara pengisntalannya bagaimana ? dengan menggunakan Oracle VM VIRTUL BOX berikut ini tutorial cara isntall Debian menggunakan VirtualBox nya :

1. Pertama buka Oracle VM VirtualBox
2. Setelah itu install, terus jalankan aplikasinya
3. Tampilan awalnya seperti ini, lalu klik Baru ( yang di lingkar merah ), terus akan muncul tampilan dialog box, next aja



4. Kemudian akan muncul dialogbox berikutnya, isi nama Virtual dengan nama Debian terus Next


5. Setelah itu atur ukuran Memori RAM virtualnya, 512 Mb kayaknya sudah cukup cepat ( bagi saya ), kemudian Next-next saja sampai Finish.


6. Kemudian klik Debian lalu Mulai ( yg dilingkar )
7. Akan muncul kotak dialog seperti ini, masukan CD Debian-nya yang format ISO, kalau saya menggunakan Debian V.5 Next cara klik lambang Folder, terus cari CD-nya setelah itu Klik Next , lalu klik Finish. 



8. Setelah semuanya selesai akan muncul tampilan seperti ini, Kemudian tekan Enter untuk memulai penginstallan



9. Tunggu sampai proses booting selesai, maka akan tampilan seperti ini, pilih bahasa kalau anda memilih bahasa indonesia tidak apa-apa tapi saya sarankan agar memilih bahasa Inggris agar kita cepat memahami perintah-perintah dalam bahasa inggris, kemudian tekan Enter



10. Kemudian masuk untuk memilih area country, Kemudian tekan Enter, setelah itu pada tampilan berikutnya next-next saja sampai pada mengatur Nama hostname




11. Pada saat mengatur HostName bisa diganti dan bisa juga nama defaultnya ( Debian ), kemudian tekan Enter, Setelah itu masuk ke tampilan berikutnya untuk mengatur Domain Name ( DN ), DNnya bisa anda tulis dengan nama anda dengan berakhiran domain (.net, .com, .server), kalau saya menggunakan nama dari jursuan saya tekaje.server Kemudian Enter, tunggu sampai proses selesai.


11. Setelah itu masuk pada tahap selanjutnya yaitu mempartisi hardisk, di situ ada 4 pilihan bisa secara manual bisa juga secara otomatis, kalau saya pilih yang paling atas biasa ngirit waktu soalnya kalau manual banyak langkah-langkahnya, hehehe
kemudian tekan Enter, tahap berikutnya tidak perlu di ganti-ganti lagi jadi tekan Enter saja , , , 




12. Setelah itu tekan Enter untuk selesai mempartisi hardisk virtual anda, tampilannya seperti ini


13. Kemudian ada pertanyaan " Write the changes to disks ?" pilih  Yes terus tekan tombol Enter, Setelah itu tunggu prosesnya selesai kurang lebih nunggu beberapa menit saja,yang penting sabar, he he he



14. Tahap selanjutnya yaitu mengatur password root, kalau yang saya gunakan password standar saja ( 123 ) biar nggak kelupa 


                                     

15. Masukan nama pengguna ( user/nama anda juga boleh kok gan )


16. Tahap berikutnya yaitu mengatur password user, yang tadi kan password root sekarang user, saya sarankan gunakan password standar ( 123 )saja bagi yang pemula 



                                     
17.  Pada tahap berikutnya akan ada perintah " Scan another CD or DVD " pilih No kemudian tekan tombol Enter 


                                          

18. Selanjutnya untuk " Network Mirror " pilih No juga kemudian Enter 



19. Tahap selanjutnya sama saja dengan langkah ke-17 dan 18, pilih No kemudian Enter, tunggu proses sampai selesai  




20.  Pilih sosftware yang akan di instal, dipilih semua juga tidak apa-apa tapi untuk mempersingkat waktu pilih system standar/ standart system saja. Kalau kamu ingin tampilan debian berbasis GUI pilih juga Dekstop Environment dengan menekan <Spasi>, Setelah itu <TAB> untuk melanjutkan


21. Kemudian tunggu proses penginstallan sampai selesai.


22. Akhirnya setelah lama menunggu selesai juga, kemudian tinggal tekan Enter aja, Mesin akan merestart sendiri 


23. Debian V.5 siap digunakan, tinggal masukin username dan passwordnya trus otak-atik saja sesuka kalian... heheheh becanda . .



Masih Semangat gak nih gak bacanya ???kalo masih yuk lanjut ke tahap selanjutnya :)


tahap selanjutnya yaitu setting DNS Servernya gan ....!!oke Cekidotttt

Cara menginstall dns server di debian :


1 ketikkan apt-get install bind9


2 kemudian masuk ke direktori /etc/bind dengan cara mengetikkan cd /etc/bind


3 kemudian setelah masuk ke direktori bind, kopi file db.local
dengan cara seperti di gambar.
domainku.com bisa di ganti sesuai nama domain yang anda inginkan 



4 kemudian edit domainku.com dengan cara :
nano /etc/bind/domainku.com



5 kemudian setelah anda mengetikkan command ke-4 akan muncul


6 ganti settingan no 5 seperti di gambar ini 


-ip address silakan anda ganti sesuai ip address anda
-anda dapat menambahkan sub domain sesuai keinginan anda.disini saya menambahkan sub domain (profil.domainku.com)
-setelah itu tekan ctrl + x , kemudian ketikkan y


7 kemudian setting named.conf.local ,dengan cara mengetikkan nano named.conf.local


ganti settingan seperi gambar di bawah


kemudian setelah selesai ketikkan ctrl+x kemudian tekan y

8 kemudian edit resolv.conf
dengan cara mengetikkan nano /etc/resolv.conf


9 setelah itu isikan ip address dns server yangg anda buat
misalnya 200.4.100.65



10 kemudian yang terakhir restart bind anda dengan mengetikkan /etc/init.d/bind9 restart
Semoga Bermanfaat :)

Peningkatan Protocol Interior Gateway Routing

Peningkatan Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) adalah lanjutan jarak-vector routing protokol yang digunakan pada jaringan komputer untuk membantu mengotomatisasi routing yang keputusan dan konfigurasi. Protokol ini dirancang oleh Cisco Systems sebagai protokol proprietary, hanya tersedia pada router Cisco, namun Cisco dikonversi ke standar terbuka pada tahun 2013. 
EIGRP memungkinkan router untuk berbagi informasi yang tahu tentang jaringan dengan tetangga router dalam area logis yang sama dikenal sebagai sistem otonom . Bertentangan dengan protokol routing lain terkenal, seperti protokol routing informasi , EIGRP hanya berbagi informasi bahwa router tetangga tidak akan memiliki, daripada mengirimkan semua informasinya. EIGRP dioptimalkan untuk membantu mengurangi beban kerja router dan jumlah data yang perlu dikirimkan antara router.

Ikhtisar

Peningkatan Interior Gateway Routing Protokol menggantikan Interior Gateway Routing Protocol (IGRP) pada tahun 1993. Salah satu alasan utama untuk ini adalah karena desain Internet Protocol telah diubah untuk mendukung alamat IPv4 tanpa kelas , yang IGRP tidak dapat mendukung .
Hampir semua router berisi tabel routing yang berisi aturan yang lalu lintas diteruskan dalam jaringan. Jika router tidak berisi jalur yang sah ke tujuan, lalu lintas tersebut akan dibuang. EIGRP adalah routing dinamis protokol dimana router secara otomatis berbagi informasi rute. Hal ini memudahkan beban kerja pada administrator jaringan yang tidak harus mengkonfigurasi perubahan pada tabel routing secara manual.
Selain tabel routing , EIGRP menggunakan tabel berikut untuk menyimpan informasi:
  • Tetangga Tabel: Tabel tetangga menyimpan catatan dari alamat IP dari router yang memiliki koneksi fisik langsung dengan router ini. Router yang terhubung ke router ini secara tidak langsung, melalui router lain tidak dicatat dalam tabel ini karena mereka tidak dianggap tetangga.
  • Topologi Tabel: Jalur tabel topologi toko yang telah belajar dari tabel tetangga routing. Tidak seperti tabel routing, tabel topologi tidak menyimpan semua rute, tetapi hanya rute yang telah ditentukan oleh EIGRP. Tabel topologi juga mencatat metrik untuk setiap rute yang terdaftar EIGRP, penerus layak dan penerus. Rute dalam tabel topologi ditandai sebagai "pasif" atau "aktif". Pasif menunjukkan bahwa EIGRP telah menetapkan jalan untuk rute tertentu dan telah selesai diproses. Aktif menunjukkan bahwa EIGRP masih mencoba untuk menghitung jalur terbaik untuk rute tertentu. Rute dalam tabel topologi yang tidak dapat digunakan oleh router sampai mereka dimasukkan ke dalam tabel routing. Tabel topologi tidak pernah digunakan oleh router untuk meneruskan lalu lintas. Rute dalam tabel topologi tidak akan dimasukkan ke dalam tabel routing jika mereka aktif, adalah penerus layak, atau memiliki tinggi jarak administratif dari jalur setara.
Informasi dalam tabel topologi dapat dimasukkan ke router tabel routing dan kemudian dapat digunakan untuk meneruskan lalu lintas. Jika perubahan jaringan, misalnya, link fisik gagal atau terputus, jalan akan menjadi tidak tersedia. EIGRP dirancang untuk mendeteksi perubahan ini dan akan mencoba untuk menemukan jalan baru ke tujuan. Jalan lama yang tidak lagi tersedia dihapus dari tabel routing seperti itu tidak tersedia lagi. Tidak seperti kebanyakan vektor jarak protokol routing, EIGRP tidak mengirimkan semua data dalam router tabel routing ketika perubahan dibuat tetapi hanya akan mengirimkan perubahan yang telah dilakukan sejak tabel routing terakhir diperbaharui. EIGRP tidak mengirim tabel routing secara berkala, tetapi hanya akan mengirimkan tabel routing data bila perubahan yang sebenarnya telah terjadi. Perilaku ini lebih inline dengan link-state protokol routing, sehingga EIGRP sebagian besar dianggap sebagai protokol hibrida.
Ketika router menjalankan EIGRP terhubung ke router lain juga menjalankan EIGRP, informasi dipertukarkan antara dua router dan hubungan terbentuk dikenal sebagai adjacency. Seluruh tabel routing dipertukarkan antara kedua router saat ini. Setelah ini terjadi, hanya diferensial perubahan dikirim.

Fitur

EIGRP mendukung fitur berikut:
  • Dukungan untuk Classless Inter-Domain Routing (CIDR) dan panjang variabel subnet masking. Rute tidak diringkas pada batas jaringan classful kecuali ringkasan otomatis diaktifkan.
  • Dukungan untuk load balancing pada link paralel antara situs.
  • Kemampuan untuk menggunakan password otentikasi yang berbeda pada waktu yang berbeda.
  • MD5 otentikasi antara dua router.
  • Mengirim perubahan topologi, daripada mengirimkan seluruh tabel routing ketika rute berubah.
  • Memeriksa berkala jika rute yang tersedia dan menyebarkan perubahan routing untuk router tetangga jika ada perubahan yang terjadi.
  • Berjalan terpisah Routing proses untuk Internet Protocol (IP), IPv6 , IPX dan AppleTalk melalui penggunaan tergantung protokol-modul (Methods).
  • Backwards kompatibilitas dengan protokol IGRP routing.

Konfigurasi

Cisco IOS contoh

Contoh menyiapkan EIGRP pada router Cisco IOS untuk jaringan pribadi . The 0.0.15.255 wildcard dalam contoh ini menunjukkan subnetwork dengan maksimal 4.094 host-itu adalah pelengkap bitwise dari subnet mask 255.255.240.0. Perintah tidak auto-summary mencegah otomatis dengan rute summarization pada batas classful, yang jika tidak akan menghasilkan routing loop dalam jaringan tdk berhubungan.
  Router # configure terminal
  Router (config) # router eigrp 1
  Router (config-router) # network 10.201.96.0 0.0.15.255
  Router (config-router) # no auto-summary
  Router (config-router) # exit

Rincian teknis

EIGRP adalah vektor jarak protokol routing yang menggunakan algoritma menyebarkan update (DUAL) (berdasarkan pekerjaan dari SRI International ) untuk meningkatkan efisiensi protokol dan untuk membantu mencegah kesalahan perhitungan ketika mencoba untuk menentukan jalur terbaik ke sebuah network remote . EIGRP menentukan nilai jalan menggunakan empat metrik:. Bandwidth, beban, delay, dan kehandalan
EIGRP routing informasi dipertukarkan ke router dari router lain dalam sistem otonomi yang sama memiliki standar jarak administratif dari 90 EIGRP informasi routing yang telah datang dari EIGRP-enabled router luar sistem otonom memiliki standar jarak administratif dari 170.
EIGRP tidak beroperasi menggunakan Transmission Control Protocol (TCP) atau User Datagram Protocol (UDP). Ini berarti bahwa EIGRP tidak menggunakan nomor port untuk mengidentifikasi lalu lintas. Sebaliknya, EIGRP dirancang untuk bekerja di atas layer 3 (yaitu protokol IP). Karena EIGRP tidak menggunakan TCP untuk komunikasi, menerapkan Cisco Reliable Transport Protocol (RTP) untuk memastikan bahwa update router EIGRP yang dikirimkan ke semua tetangga sepenuhnya. Protokol transport yang dapat diandalkan juga berisi mekanisme lain untuk memaksimalkan efisiensi dan dukungan multicasting . EIGRP menggunakan protokol nomor 88.

Jarak vektor protokol routing

Cisco Systems sekarang mengklasifikasikan EIGRP sebagai vektor jarak protokol routing, tetapi biasanya dikatakan protokol routing hybrid [ tidak dalam kutipan yang diberikan ]. Sementara EIGRP adalah protokol routing yang canggih yang menggabungkan banyak fitur dari baik link-state dan distance-vector routing protokol, EIGRP ini algoritma DUAL berisi banyak fitur yang membuatnya lebih dari sebuah vektor jarak routing protokol dari protokol routing link-state. Meskipun demikian, EIGRP mengandung banyak perbedaan dari sebagian besar protokol routing distance-vector lainnya, termasuk:
  • penggunaan paket hello eksplisit untuk menemukan dan mempertahankan adjacencies antara router.
  • penggunaan protokol yang dapat diandalkan untuk mengangkut update routing.
  • penggunaan kondisi kelayakan untuk memilih jalur loop-free.
  • penggunaan menyebarkan perhitungan untuk melibatkan bagian yang terkena jaringan ke dalam komputasi jalur terpendek baru.

EIGRP komposit dan vektor metrik

EIGRP asosiasi enam metrik vektor yang berbeda dengan masing-masing rute dan menganggap hanya empat dari metrik vektor dalam menghitung metrik Komposit:
  Router1 # show ip eigrp topologi 10.0.0.1 255.255.255.255
  IP-EIGRP entri topologi untuk 10.0.0.1/32
    Negara adalah pasif, Query bendera asal 1, 1 Penerus (s), FD adalah 40640000
    Routing Descriptor Blok:
    10.0.0.1 (Serial0 / 0/0), dari 10.0.0.1, Kirim bendera 0x0
        Metrik komposit (40640000/128256), Route adalah internal
        Vector metrik:
          Bandwidth minimum adalah 64 Kbit
          Jumlah delay adalah 25.000 mikrodetik
          Keandalan adalah 255/255
          Beban adalah 197/255
          Minimum MTU adalah 576
          Hop count adalah 2
Bandwidth
Bandwidth Minimum (dalam kilobit per detik) sepanjang jalan dari router ke jaringan tujuan.
Beban
Jumlah dalam rentang 1-255; 255 sedang jenuh
Jumlah Keterlambatan
Delay, di 10s mikrodetik, sepanjang jalan dari router ke jaringan tujuan
Keandalan
Jumlah dalam rentang 1-255; 255 menjadi yang paling dapat diandalkan
MTU
Jalan Minimum Maximum Transmission Unit (MTU) (tidak pernah digunakan dalam perhitungan metrik)
Hop Hitungan
Jumlah router paket melewati ketika routing ke sebuah network remote, digunakan untuk membatasi EIGRP AS. EIGRP mempertahankan jumlah hop untuk setiap rute, namun, jumlah hop tidak digunakan dalam perhitungan metrik. Itu hanya diverifikasi terhadap maksimum yang telah ditetapkan pada router EIGRP (secara default sudah diatur untuk 100 dan dapat diubah ke nilai antara 1 dan 255). Rute memiliki hop count yang lebih tinggi dari maksimum akan diiklankan sebagai terjangkau oleh router EIGRP.

Routing metrik

Komposit Routing perhitungan metrik menggunakan lima parameter, yang disebut nilai-nilai K, K1 sampai K5. Ini bertindak sebagai pengganda atau pengubah dalam perhitungan metrik komposit. K1 tidak sama dengan Bandwidth, dll
Secara default, total hanya delay dan bandwidth minimum yang dipertimbangkan saat EIGRP dimulai pada router, tapi administrator dapat mengaktifkan atau menonaktifkan semua nilai K yang diperlukan untuk mempertimbangkan metrik Vector lainnya.
Untuk tujuan membandingkan rute, ini digabungkan bersama-sama dalam formula tertimbang untuk menghasilkan metrik keseluruhan tunggal:
\ Bigg [\ Bigg (K_1 \ cdot {\ text {}} Bandwidth _ {E} + \ frac {K_2 \ cdot {\ text {}} Bandwidth _ {E}} {256- \ text {}} + Beban K_3 \ cdot {\ text {}} Penundaan _ {E} \ Bigg) \ cdot \ frac {} {K_5 K_4 + \ text {}} Keandalan \ Bigg] \ cdot 256

di mana berbagai konstanta ( K_1 melalui K_5 ) Dapat diatur oleh pengguna untuk menghasilkan perilaku yang bervariasi. Sebuah fakta penting dan unintuitive adalah bahwa jika K_5 diatur ke nol, istilah \ Tfrac {} {K_5 K_4 + \ text {}} Keandalan tidak digunakan (yaitu diambil sebagai 1).
Standarnya adalah untuk K_1 dan K_3 harus ditetapkan untuk 1, dan sisanya ke nol, efektif mengurangi atas rumus untuk ({\ Text {}} Bandwidth _ {E} + \ text {} Penundaan _ {E}) \ cdot 256 .
Jelas, konstanta ini harus diatur ke nilai yang sama pada semua router dalam sistem EIGRP, atau permanen routing loop dapat terjadi. Router Cisco menjalankan EIGRP tidak akan membentuk adjacency EIGRP dan akan mengeluh tentang K-nilai mismatch sampai nilai-nilai ini identik pada router ini.
EIGRP skala antarmuka nilai konfigurasi Bandwidth dan Delay dengan perhitungan sebagai berikut:
{\ Text {}} Bandwidth _ {E} = 10 7 / Nilai perintah antarmuka bandwith
{\ Text {}} Penundaan _ {E} = Nilai dari perintah penundaan antarmuka
Pada router Cisco, bandwidth antarmuka adalah parameter statis dikonfigurasi dinyatakan dalam kilobit per detik (pengaturan ini hanya mempengaruhi metrik perhitungan dan bukan bandwith garis yang sebenarnya). Membagi nilai 10 7 kbit / s (yaitu 10 Gbit / s) dengan nilai pernyataan bandwidth yang antarmuka menghasilkan hasil yang digunakan dalam rumus tertimbang. Antarmuka delay adalah parameter statis dikonfigurasi disajikan dalam puluhan mikrodetik. EIGRP mengambil nilai ini langsung tanpa skala ke dalam rumus tertimbang. Namun, berbagai perintah menunjukkan menampilkan penundaan antarmuka dalam mikrodetik. Oleh karena itu, jika diberi nilai delay dalam mikrodetik, terlebih dahulu harus dibagi dengan 10 sebelum digunakan dalam rumus tertimbang.
IGRP menggunakan formula dasar yang sama untuk menghitung metrik keseluruhan, satu-satunya perbedaan adalah bahwa dalam IGRP, formula tidak mengandung faktor skala dari 256. Bahkan, faktor skala ini diperkenalkan sebagai cara sederhana untuk memfasilitasi compatility mundur antara EIGRP dan IGRP: Dalam IGRP, secara keseluruhan metrik adalah nilai 24-bit sedangkan EIGRP menggunakan nilai 32-bit untuk mengekspresikan metrik ini. Dengan mengalikan nilai 24-bit dengan faktor 256 (efektif bit-pergeseran itu 8 bit ke kiri), nilai tersebut diperpanjang menjadi 32 bit, dan sebaliknya. Dengan cara ini, mendistribusikan informasi antara EIGRP dan IGRP melibatkan hanya membagi atau mengalikan nilai metrik dengan faktor 256, yang dilakukan secara otomatis.

Penerus layak

Sebuah penerus layak untuk tujuan tertentu adalah router hop berikutnya yang dijamin tidak menjadi bagian dari routing loop . Kondisi ini diverifikasi dengan menguji kondisi kelayakan .
Dengan demikian, setiap pengganti juga merupakan penerus layak. Namun, dalam banyak referensi tentang EIGRP penerus layak istilah digunakan untuk menunjukkan hanya mereka-rute yang menyediakan jalur loop-bebas tapi yang tidak penerus (yaitu mereka tidak memberikan jarak minimal). Dari sudut pandang ini, untuk tujuan dicapai selalu ada setidaknya satu penerus, namun, ada mungkin tidak ada penerus layak.
Sebuah penerus layak menyediakan rute bekerja untuk tujuan yang sama, meskipun dengan jarak yang lebih tinggi. Setiap saat, router dapat mengirim paket ke tujuan yang ditandai "Pasif" melalui salah satu penerus atau pengganti layak tanpa mengingatkan mereka di tempat pertama, dan paket ini akan disampaikan dengan baik. Penerus Kelayakan juga direkam dalam tabel topologi.
Penerus layak secara efektif menyediakan rute cadangan dalam kasus yang penerus yang ada menjadi tidak tersedia. Juga, saat melakukan penerbangan yang tidak sama load-balancing (menyeimbangkan lalu lintas jaringan berbanding terbalik dengan biaya rute), penerus layak digunakan sebagai hop berikutnya dalam tabel routing untuk tujuan beban seimbang.
Secara default, jumlah total penerus dan pengganti layak untuk tujuan disimpan dalam tabel routing terbatas pada empat. Batas ini dapat diubah dalam rentang dari 1 sampai 6 Dalam versi yang lebih baru dari Cisco IOS (misalnya 12,4), kisaran ini adalah antara 1 dan 16.

Aktif dan pasif negara

Sebuah tujuan dalam tabel topologi dapat ditandai baik sebagai pasif atau aktif. Sebuah keadaan pasif adalah keadaan ketika router telah mengidentifikasi penerus (s) untuk tujuan. Perubahan tujuan untuk keadaan aktif ketika penerus saat ini tidak lagi memenuhi kondisi kelayakan dan tidak ada penerus layak diidentifikasi untuk tujuan itu (yaitu tidak ada rute backup yang tersedia). Tujuan perubahan kembali dari aktif ke pasif ketika router menerima balasan untuk semua pertanyaan itu telah dikirim ke negara-negara tetangganya. Perhatikan bahwa jika penerus berhenti sesuai dengan kondisi kelayakan tapi ada setidaknya satu penerus layak tersedia, router akan mempromosikan penerus layak dengan total jarak terendah (jarak seperti dilansir penerus layak ditambah biaya link untuk tetangga ini ) untuk pengganti baru dan tujuan akan tetap dalam keadaan pasif.

Kondisi Kelayakan

Kondisi kelayakan adalah suatu kondisi yang cukup untuk kebebasan loop dalam jaringan EIGRP diarahkan. Hal ini digunakan untuk memilih penerus dan pengganti layak yang dijamin untuk berada di rute loop-free untuk tujuan. Perumusan disederhanakan mencolok sederhana:
Jika, tujuan, router tetangga mengiklankan jarak yang ketat rendah dari jarak layak kita, maka tetangga ini terletak pada rute loop-free untuk tujuan ini.
atau dengan kata lain,
Jika, tujuan, router tetangga mengatakan kepada kita bahwa itu lebih dekat ke tujuan daripada kita sudah pernah, maka tetangga ini terletak pada rute loop-free untuk tujuan ini.
Adalah penting untuk menyadari bahwa kondisi ini adalah, bukan kondisi yang diperlukan cukup. Itu berarti bahwa tetangga yang memenuhi kondisi ini dijamin untuk berada di jalur loop-free untuk beberapa tujuan, namun, mungkin ada juga tetangga lain di jalur loop-free yang tidak memenuhi kondisi ini. Namun, tetangga tersebut tidak memberikan jalan terpendek ke tujuan, oleh karena itu, tidak menggunakan mereka tidak menghadirkan penurunan yang signifikan dari fungsi jaringan. Tetangga ini akan dievaluasi kembali untuk kemungkinan penggunaan jika transisi router ke keadaan aktif untuk tujuan tersebut.