Blogger Widgets

widgets

Selasa, 25 Maret 2014

Cara Membuat Folder Agar Tidak Dapat Dihapus

Barangkali agan-agan khawatir jika folder-folder yang ada di Laptop/ Komputer terhapus ketika dipakai orang lain terlebih lagi folder tersebut berisi file-file yang sangat penting, nah kali ini saya ingin share informasi sedikit tentang tips agar folder yang kita punya tidak bisa terhapus oleh sembarang orang.
1. Langkah pertama buka explore (start->computer).
2. Klik Organize yang ada di pojok kanan atas -> Folder and search options.


Lalu pada Folder Options, unceklist Use Sharing Wizard (Recommended) dan OK.























3. Klik kanan folder yg ingin disetting agar tidak bisa dihapus, pilih properties,
4. Pada form Properties, klik Security, Advanced, Change Permissions..,
5. Kemudian pada form Permissions klik Administrators -> Edit -> Ceklist Delete subfolders and files dan Delete, OK.





















6. Ulangi langkah ke-5 untuk yang SYSTEM, sehingga pada tabel Type yang tadinya Allow menjadi Deny, dan Apply.


Adapun cara menggunakan cmd

Langkah pertama, bukalah cmd (command prompt). Lalu tentukan lokasi folder yang akan dibuat. Dalam hal ini lokasi di drive D:\>
Langkah kedua, ketikan baris perintah [D:\>md \lpt1\\] untuk membuat folder. Seperti gambar di bawah lalu ENTER.
Jika selesai, maka akan terlihat sebuah folder baru dengan nama lpt1. Lihat pada gambar yang dilingkari.
Langkah ketiga, cobalah hapus folder yang telah dibuat tadi [nah loh... ngapain dibuat kalo utk dihapus.... nyape nyapein aja... hehehe]. Maka akan keluar komentar bahwa folder tidak dapat dihapus. Lihat gambar di bawah.
Langkah keempat, karena setiap kelebihan PASTI ada kelemahannya. Hahahaaa…. Maksudnya…. Sekiranya sudah bosan dengan folder tersebut, atau terpikir untuk menyingkirkannya alias dibuang bin di delete. Cukup dengan mengetikan baris perintah ini [D:\>rd \lpt1\\] lalu tekan ENTER.
Keterangan:
MD \LPT1\\  ===> adalah perintah utk membuat folder.
RD \LPT1\\  ===> adalah perintah utk menghapus folder.
Catatan:
Nama folder hanya bisa dengan nama lpt[1 2 3 4 atau angka yg kita inginkan].
Terimakasih… Semoga bermanfaat…. ^_____^

Cara Mengunci Folder Atau File Agar Tidak Bisa Dibuka Oleh Orang Lain

Pada kesempatan kali ini Blog Ardy akan berbagi sebuah Cara Mengunci Folder Atau File dan kebetulan sekali saya sudah lama tidak update dikarenakan ada kendala yang membuat Blog saya terlantar alias tidak bisa Update. Dalam artikel kali ini saya tak akan menggunakan software melainkan akan menggunakan fitur yang telah di sediakan oleh windows sendiri yakni fitur perizinan. Langsung saja beginilah cara mengamankan file atau folder tersebut.

Pertama tentukanlah file ataupun folder yang ingin di amankan/dikunci. Contohnya saya ingin mengunci folder "newproject" seperti di bawah ini kemudian klik kanan dan pilih properties seperti gambar di bawah ini.

Cara Mengunci Folder Atau File Agar Tidak Bisa Dibuka Oleh Orang Lain

Setelah klik properties pilih bagian tab keamanan dan klik tingkat lanjut seperti gambar di bawah ini.

Cara Mengunci Folder Atau File Agar Tidak Bisa Dibuka Oleh Orang Lain

Nah, setelah itu pilih bagian "Ubah Perizinan" dan klik "Edit" sehingga akan muncul gambar di bawah ini.

Cara Mengunci Folder Atau File Agar Tidak Bisa Dibuka Oleh Orang Lain

Seperti gambar di atas centanglah semua yang berada di bawah kata "tolak" dan kemudian klik terapkan/OK. Nah, langkah selanjutnya silahkan buka foldernya dan anda akan menemui pesan seperti ini:

Cara Mengunci Folder Atau File Agar Tidak Bisa Dibuka Oleh Orang Lain

Untuk bisa kembali membuka folder/file ini adalah dengan cara mengembalikan tanda centang berada di bawah kata "Perbolehkan" meskipun semua orang dapat mengembalikannya namun setidaknya hanya sedikit orang yang mengetahui cara ini sehingga kemungkinan besar teman, sahabat, pacar dan keluarga anda akan kebingungan dan tak bisa membuka folder yang telah anda amankan. Untuk mengamankan file caranya juga sama seperti ini.

Adapun cara menggunakan cmd :
langsung aja caranya untuk lock folder pada Windows 7 :

1. Pada Windows Explore, terserah mau di C apa di D, buat folder baru, beri nama folder itu terserah kalian, misalkan aja folder Belajar


2. Buka folder dan tambahkan di dalamnya sebuah text document, caranya klik kanan di dalam folder, pilih new, pilih text document


3. Kopi kode di bawah ini ke dalam text document tadi

Quote:
Quote: cls
@ECHO OFF
title Folder Private
if EXIST "Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}" goto UNLOCK
if NOT EXIST Private goto MDLOCKER
:CONFIRM
echo Are you sure you want to lock the folder(Y/N)
set/p "cho=>"
if %cho%==Y goto LOCK
if %cho%==y goto LOCK
if %cho%==n goto END
if %cho%==N goto END
echo Invalid choice.
goto CONFIRM
:LOCK
ren Private "Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}"
attrib +h +s "Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}"
echo Folder locked
goto End
:UNLOCK
echo Enter password to unlock folder
set/p "pass=>"
if NOT %pass%== password here goto FAIL
attrib -h -s "Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}"
ren "Control Panel.{21EC2020-3AEA-1069-A2DD-08002B30309D}" Private
echo Folder Unlocked successfully
goto End
:FAIL
echo Invalid password
goto end
:MDLOCKER
md Private
echo Private created successfully
goto End
:End

4. Setelah dikopi kode tersebut. lihat pada kata password here (yang berwarna biru), ganti kata tersebut dengan sebuah password terserah kalian, misal 1234, jadinya

if NOT %pass%== 1234 goto FAIL

5. Beri nama text document itu dengan nama locker.bat. Caranya, pada text document pilih file, pilih save as, untuk file name diisi = locker.bat dan untuk save as type diganti all files, klik save.

6. Sekarang kembali ke folder Thekrim, di dalamnya akan dijumpai 2 file, text dokumen dan locker dengan tipe batch file. Klik dua kali pada file locker maka akan muncul folder baru bernama private.


7. Sekarang tinggal masukkan semua file2 pribadi yang ingin disembunyikan ke dalam folder private tadi.

8. Untuk mengunci sekaligus menyembunyikan folder private (yang berisi file pribadi tadi), tinggal double klik aja file locker, ini akan membuka sebuah perintah untuk mengunci (lock folder) atau tidak. Y/N?


9. Ketik Y (pada keyboard) kemudian enter, maka folder private akan menghilang

10. Jika kalian ingin memunculkan kembali folder private tadi, tinggal double klik aja pada file locker, kemudian masukkan password yang telah kalian buat tadi dan enter, folder private akan muncul dan dapat diakses lagi.

Cara Setting Firewall di Windows XP

Windows XP dilengkapi dengan firewall yang membantu mengamankan komputer kamu dari seseorang yang mencoba mengakses file dari komputer lain. Secara deafult saat kamu pertama kali menginstall Windows XP, firewall sudah aktif dan akan selalu aktif untuk mengamankan komputer kamu. Ketika kamu online atau terhubung dengan internet, firewall adalah salah satu fitur keamanan pertama sebelum melewati antivirus.
Kali ini WinPoin bakal ngasih tahu kamu bagaimana cara setting firewall di Windows XP, mulai dari mengatur pengecualian (exceptions), cara mematikan firewall di Windows XP dan cara menghidupkan firewall. Perhatikan tutorial firewall di Windwos XP yang WinPoin berikan ini ya..

CARA MEMATIKAN FIREWALL WINDOWS XP

Pertama-tama buka Start Menu dan klik Control Panel.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

Kemudian setelah Control Panel muncul, klik Switch to Classic View di sidebar sebelah kiri atas.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

Setelah tampilan Control Panel berubah, kamu akan menemukan Windows Firewall. Klik dua kali untuk membuka Windows Firewall.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

Window Windows Firewall akan muncul setelah itu, pada tab General kamu dapat mengatur mematikan atau mengaktifkan Windows Firewall. Untuk mematikannya klikOff, untuk menghidupkannya klik On. Ketika kamu mempunyai daftar exceptions (pengecualian) dan ingin mematikannya pada saat Firewall ON, kamu tinggal mencentang Don’t allow exceptions.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

CARA MENGATUR EXCEPTION (PENGECUALIAN) FIREWALL WINDOWS XP

Pada window Windows Firewall, klik tab Exceptions untuk melihat pengecualian yang dilakukan Windows Firewall. Untuk menambahkan pengecualian ada dua pilihan, Add Program dan Add Port.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP
  • Add Program untuk menambahkan aplikasi supaya bisa diakses oleh komputer lain dengan remote ke komputer kamu.
  • Add Port untuk menambahkan komputer dengan TCP/UDP yang lebih spesifisik dengan tingkat keamanan yang lebih aman daripada Add Program.

Kali ini WinPoin bakal pakai yang Add Port, setelah Add Port di klik akan muncul Nama dan port number yang perlu ketahui, selain itu ada pilihan TCP dan UDP.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

Setelah port selesai dibuat, kamu akan melihatnya di Windows Firewall Exception.
Tutorial Lengkap Cara Setting Firewall di Windows XP

Ternyata mudah bukan cara setting firewall Windows XP? Saran WinPoin sebaiknya kamu tetap mengaktifkan firewall, karena tahu sendirikan kamu kalau Windows gampang terserang virus dan mallware.

Cara setting firewall di Windows 7

Windows 7 Firewall with Advanced Security
Semenjak Semenjak diperkenalkan di Windows XP dengan nama Internet Connection Firewall, Windows Firewall sudah mengalami beberapa perubahan signifikan khususnya untuk Firewall di Windows 7.
Perbedaan paling mendasar antara firewall windows XP dan Windows 7 adalah pada Windows firewall di XP hanya bisa diatur / terbatas untuk koneksi yang masuk (inbound), sedangkan di Windows 7 Firewall dapat diatur untuk menfilter semua koneksi baik itu yang masuk (inbound) maupun keluar (outbound).
Firewall yang disertakan pada Windows 7 memiliki banyak fungsi, powerful, dan penggunaannya juga sangat mudah. Cocok bagi user yang sering berpindah-pindah antar satu jaringan ke jaringan lain. Misal dari rumah, kantor, ataupun hotspot publik.
Untuk melakukan setting firewall di Windows 7 dilakukan dengan masuk ke Control Panel | Windows Firewall
Akses Firewall di Windows 7
Windows Firewall memberikan 3 pilihan profil yaitu Home NetworkWork Network dan Public Network. Home dan Work Network diklasifikasikan sebagai private network dimana kondisi jaringan dinilai relatif aman.
Dengan memilih opsi “Home Network, kita bisa membuat Homegroup dimana network discovery akan dihidupkan dan membuat kita bisa melihat komputer lain yang terhubung dengan Network yang sama dengan kita.
Bergabung dengan Homegroup akan membuat komputer yang terkoneksi dapat me-share gambar, musik, video dan dokumen maupun sharing Printer. Bila ada folder yang ada di libraries kita yang tidak ingin dishare dapat dipilih untuk tidak dishare.
Jika memilih Work network, network discovery akan hidup secara default tapi kita tidak akan bisa membuat atau bergabung ke dalam Homegroup. Bila kita bergabung ke Domain Windows(Control Panel | System | Advanced System Settings | Computer Name tab) dan telah berhasil diautentifikasi, secara otomatis Windows Firewall akan mengenalinya dan mengklasifikasikan sebagai domain network.
Public Network merupakan pilihan yang tepat bila kita sedang mengakses internet di area publik seperti restoran, kafe, ataupun saat memakai koneksi dengan internet melalui handphone. Memilih Public Network akan membuat setting Network Discovery off secara default sehingga komputer lain di jaringan tidak bisa melihat keberadaan anda dan pilihan profil ini akan membuat anda tidak bisa membuat atau bergabung kedalam homegroup.
Untuk setiap profil network, secara default Windows Firewall akan memblokir koneksi dari program yang tidak ada didalam daftar whitelist. Namun Windows 7 memperbolehkan anda melakukan setting berbeda untuk setiap profil, beserta juga pengaturan notifikasi saat Firewall memblokir applikasi.
Mengatur notifikasi untuk koneksi yang diblokir firewall
Kita bisa mengkonfigurasikan pilihan akses program untuk setiap profile dengan memilihAdvanced Setting di bagian kiri layar utama. Beberapa setting yg dapat kita rubah antara lain:
  • On/off status of the Windows firewall
  • Koneksi yang masuk ke komputer kita “Inbound connections” (block, block all connections, atau allow)
  • Koneksi yang keluar dari komputer kita “Outbound connections” (allow atau block)
  • Notifikasi bila ada program yang diblokir oleh Windows Firewall (Display notifications)
  • Perbolehkan unicast response ataupun broadcast traffic
  • Pilihan untuk mempergunakan pengaturan Firewall dan keamananan yang dibuat oleh administrator lokal ditambah dengan pengaturan yang ada di setting Group Policy
Untuk melakukan setting program, range IP address, ataupun port mana saja yang diperbolehkan untuk mengakses jaringan, baik untuk akses masuk (inbound) ataupun akses keluar (outbound), bisa melakukan pengaturan di Control Panel > Advanced Setting, setelah itu dibagian kiri pilih opsi Inbound Rules atau Outbound Rules.
Setting Inbound dan outbound rules di firewall
Untuk menambahkan pengaturan rules baru klik menu New Rule, lalu pilih tipe rule yang ingin dibuat (program, port, predifined setting, dan custom rule) lalu ubah nilainya sesuai dengan kebutuhan dan tentukan aksi yang akan dilakukan apakah akan memblokir atau mengijinkan koneksi ke jaringan.
Setting firewall untuk program, port dan IP tertentu
Kita juga bisa melihat log / catatan aktifitas dari Windows Firewall untuk koneksi yang diijinkan ataupun diblokir dengan membuka Event Viewer di menu All Programs | Administrative Tools | Event Viewer
Di Event Viewer bagian panel kiri pilih Applications and Services Log | Microsoft | Windows | Windows Firewall with Advanced Security untuk melihat log lengkapnya.
Melihat log firewall di Windows 7
Fitur baru lainnya yang ada di Firewall Windows 7 yaitu memperbolehkan anda melakukan setting profile berbeda untuk setiap network adapter. Misal anda terhubung dengan jaringan LAN kantor dan juga terhubung dengan internet broadband melalui modem 3G, maka secara otomatis jaringan LAN akan menggunakan profil Work Network sedangkan akses melalui modem 3G akan di-set ke profil Public Network.
Penutup:
Secara garis besar keberadaan Windows Firewall di Windows 7 sudah bisa disejajarkan dengan software firewall komersial keluaran pihak ketiga seperti ZoneAlarm, Symantec Endpoint Protection, Kaspersky Internet Security, McAfee Personal Firewall Plus, dll.
Namun, karena kebanyakan Antivirus komersial yang beredar dipasaran sudah menyertakan Firewall sebaiknya jangan mengaktifkan Windows Firewall dan Firewall Antivirus secara bersamaan,Infoteknologi.com merekomendasikan untuk mematikan salah satunya.

Cara Mengaktifkan dan Non-Aktifkan Firewall Windows 8

Windows Firewall adalah fitur yang terdapat pada sistem operasi windows, yang berfungsi untuk keamanan komputer dari serangan malware ataupun virus. Microsoft menyarankan pengguna windows untuk senantiasa mengaktifkan Firewall pada komputer mereka, dengan begitu akan membuat komputer menjadi jauh lebih aman. Pada kesempatan ini, saya akan share tentang cara mengaktifkan windows firewall pada windows 8.

Saya juga akan share tentang cara menonaktifkan windows firewall tersebut, hal ini terkadang harus kita lakukan karena terkadang windows firewall bentrok dengan software tertentu atau hal lainnya.


Cara Mengaktifkan Windows 8 Firewall
Ketikkan "Windows Firewall" Pada Start Screen. Pilih pada tab Setting, klik sekali Ikon Windows Firewall yang tampil.

Cara Mengaktifkan Non-Aktifkan Windows 8 Firewall

Selanjutnya akan keluar tampilan kotak dialog "Windows Firewall", lihat pada bagia sebelah kiri, klik link "Turn Windows Firewall on or off". Pilih "Turn on Windows Firewall" pada bagian Priavate Network dan Public Network. Klik OK.


Cara Mengaktifkan dan Non-Aktifkan Windows 8 Firewall
Cara Mengaktifkan Windows 8 Firewall
Cara Non Aktifkan Windows 8 Firewall
Anda tinggal pilih "Turn of Windows Firewall (Not Recommended)"

Cara Non-Aktifkan Windows 8 Firewall

Selesai

Bagaimana cara mengaktifkan dan non-aktifkan Windows 8 Firewall diatas?. Apakah bisa dimengerti, kalau kurang jelas silahkan beri komentar anda dibawah ya. Demikianlah cara mengaktifkan windows firewall pada windows 8, semoga cara diatas dapat bermanfaat untuk anda.

Cara Membuat Koneksi ad-hoc/Wifi di Windows 8

Assalamualaikum....
Apa kabar semuanya...? moga dalam keadaan sehat selalu yaa...aminn... btw pada kali ini saya akan berbagi pengalaman pada teman - teman semuanya... awalnya saya ingin main games yang bisa connect dengan laptop lain dengan menggunakan wifi dari laptop itu sendiri tanpa koneksi dari internet.... biasanya kalau di windows 7 bisa ada langsung pilihannya tapi kalau di windows 8 kita harus menjalankan beberapa perintah dari command prompt nya...

Nah  dari pada basa-basi dari melulu, langsung ke TKP dech kita...YA HA :
  1. Cari Command Prompt di windows 8 teman chayoy lalu buka dengan Run adimistrator (untuk memudahkan membukanya klik kanan aja sudut kiri bawah desktop teman nanti akan ada disana pilihan Command Prompt(Admin).


  2. Setelah Itu COPAS command berikut ke dalamnya :
    netsh wlan set hostednetwork mode=allow ssid=yogapunya key=1234567890
  3. Tunggu proses di atas selesai, kalau sudah selanjutnya COPAS kembali command di bawah ini 
    netsh wlan start hostednetwork


  4. Langkah terakhir adalah SELESAI, mudahkan. Untuk mengeceknya silakan cek di laptop lain atau HP...


Catt :
  1. Ganti ssid=yogapunya dengan selera masing2 ya, itu untuk nama koneksinya sedangkan key=1234567890 bisa juga diganti.
  2. Untuk memberhentikannya silakan teman COPAS command di bawah ini ke Command Prompt(Admin).
    netsh wlan stop hostednetwork
Okeee...sekian dulu untuk kali ini mungkin bermamfaat buat teman yang sedang ingin bermain games yang bisa di mainkan untuk berdua....see next time.
Arigato Wakrimasta... Wassalam

Sabtu, 22 Maret 2014

Cara men-setting Jaringan Wireless Ad Hoc di Windows XP

adhoc
Apakah anda tahu bahwa Anda bisa me-setup jaringan Wireless Adhoc untuk menshare koneksi internet di rumah tanpa harus menggunakan router atau switch?? Tentu saja anda bisa. Anda juga bisa menggunakannya untuk men-share file atau printer antara 2 atau lebih komputer dengan jaringan wireless. Perlu diketahui bahwa Anda bisa mempunyai 9 jaringan, dimana komputer bisa mengirimkaan data secara langsung satu sama lain.
Kelemahan dari jaringan ini adalah jangkauannya yang terbatas. Anda akan perlu router wireless atau akses poin untuk jangkauan jaringan wireless yang lebih luas.

Alokasi Alamat IP

Anda bisa mengalokasikan alamat IP untuk setiap komputer yang masuk ken jaringan Ad-hoc wireless. JIka Anda menggunakan 3 komputer, Anda bisa dengan mudah meng-assign 192.168.0.1192.168.0.2,192.168.0.3 ke masing-masing komputer dengan netmask 255.255.255.0.
Catatan : Jika Anda mempunyai Internet Connection Sharing yang di-enable pada host komputer, Anda bisa men-setup komputer klien untuk mendapat alamat IP secara otomatis, kemudian komputer-komputer tersebut akan bisa mengakses ke Internet.
Konfigurasi yang dibutuhkan tidaklah rumit. Untuk membuat jaringan wireless ad hoc, tiap wireless adapter cukup di setting menjadi Mode Ad Hoc (mode standart adalah infrastructure mode).
OS : Windows XP
Cara mensetting laptop utama.
  • Klik Start> Control Panel> Network Connections.
  • Klik kanan pada wireless network connection, lalu klik Properties
ad-hoc1
  • Pada Wireless Network Connection Properties, klik tab Wireless Networks
  • Klik Add pada bagian Preferred networks
ad-hoc3
  • Selanjutnya isilah Network Name (SSID) untuk jaringan yang akan anda buat
  • Jangan lupa untuk mencentang check box This is a computer-to-computer (ad hoc)network: wireless access point are not used
  • Anda juga dapat membubuhkan WEP Password agar koneksi anda aman.
ad-hoc4e
  • Klik OK dan OK lagi untuk menyimpan konfigurasi anda.
Cara mensetting laptop lainnya.
Windows XP otomatis akan mendeteksi jika ada Wireless Network yang aktif
ad-hoc2-1e
  • Klik kanan pada icon Wireless Network yang berada pada taskbar, lalu klik View Available Wireless Networks.
ad-hoc2-2e
  • Wireless Network Connection akan menampilkan list SSID wireless anda. Klik SSID wireless anda lalu klik Connect.
gambaradhoc6
    Jika pada laptop utama ada anda bubuhkan WEP Password maka windows XP meminta anda untuk mengisi password sebelum anda terkoneksi ke jaringan ad hoc anda.
    update:
    Windows XP yang tidak mempunyai DHCP Server service membuat user harus membuat IP secara manual, baik yang broadcast maupun client yang melakukan koneksi.
    Pada kasus dilapangan… Ad Hoc Connection ini satu buah ad hoc service bisa menampung multi user (tidak hanya 1 user)